Pengamat Sebut Anggaran Pendidikan 2025 Bocor di Mana

JAKARTA,quickq能使用ads吗 DISWAY.ID- Pengamat pendidikan menilai bahwa pemerintah tidak memiliki peta jalan pendidikan sehingga tidak tahu mana yang menjadi kewajiban dan prioritas.
Hal ini berpengaruh pada pemanfaatan anggaran pendidikan yang dialokasikan sebesar 20 persen tiap tahunnya.Terlebih, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang merupakan kementerian penyelenggara pendidikan hanya mendapatkan pagu sebesar 12 persen dari anggaran pendidikan.
Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (Kornas JPPI) Ubaid Matraji mengatakan, "Anggaran pendidikan sudah cukup besar, sayangnya bocor di mana-mana."
BACA JUGA:Anggaran Pendidikan Tahun 2025 Turun, PIP, KIP, Hingga Tunjangan Guru Terancam Tak Optimal
"Sementara pemerintah tidak punya prioritas di pendidikan ini mau apa, akibatnya anggaran pendidikan tidak berdampak besar. Padahal anggaran sudah sangat besar," kata Ubaid kepada Disway, 31 Agustus 2024.
Karena tidak adanya prioritas yang jelas, lanjut Ubaid, banyak program-program di luar pendidikan yang menyunat anggaran pendidikan.
"Kita tidak punya peta jalan pendidikan. Jadi tidak jelas kita mau apa dan ke mana. Jadi ya anggaran pendidikan dimakan ramai-ramai, tidak jelas fokus ke mana, akibatnya tidak berdampak apa-apa."
Ia pun mencontohkan program makan bergizi gratis di sekolah yang menggunakan anggaran pendidikan sebesar Rp71 triliun.
BACA JUGA:Dubes AS Puji Indonesia, Nadiem Makarim Dukung Kampus Jalin Kerjasama Pendidikan
"Mestinya tidak boleh itu menurut UU Sisdiknas. Kalau Rp71 T itu dipakai untuk support akses pendidikan, maka kita sudah bisa praktikkan sekolah tanpa dipungut biaya dari SD-SMA di sekolah negeri dan swasta," tuturnya.
Sedangkan saat ini, kata Ubaid, pendidikan di Indonesia masih tergolong jajaran negara dengan tarif biaya termahal di dunia, tapi kualitasnya masih jajaran negara dengan kualitas terburuk di dunia.
Kemudian juga sekolah kedinasan yang berada di bawah naungan kementerian selain Kemendikbudristek turut menikmati anggaran pendidikan.
BACA JUGA:Nyalon Gubernur, Ridwan-Suswono Janji Beri Pendidikan untuk Semua Anak di Jakarta
"Mestinya tidak boleh itu, dilarang Pasal 49 UU Sisdiknas. Tapi kenapa masih dilakukan? Ya jelas, anggaran pendidikan ini jadi bancakan ramai-ramai, bahkan jadi santapan segar para koruptor. Sampai saat ini sektor pendidikan masih jajaran top five sektor terkorup di Indonesia. Miris.”
- 1
- 2
- »
相关文章
Hari Guru Nasional 2024, Ini Alasan Guru Disebut Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
JAKARTA, DISWAY.ID– Hari Guru Nasional 2024 setiap 25 November menjadi momen menghargai dan me2025-06-08FOTO: Menyambangi Rumah Bari Palembang yang Kaya Filosofi
Jakarta, CNN Indonesia-- Umur Rumah limas atau rumah bari khas Palembang, berada2025-06-08- 产品设计作为一门集人文艺术和计算机技术于一体的综合性学科。在近年来的艺术留学中,产品设计专业逐渐成为热门选择。对于准备申请该专业的留学生来说,作品集是不可缺少的一项。那么,产品设计专业作品集怎么做呢?2025-06-08
FOTO: Cuan Jasa Penitipan Hewan Jelang Lebaran
Jakarta, CNN Indonesia-- Jelang musim mudik lebaran, jasa tempat penitipan hewan2025-06-08FOTO: Reka Ulang Foto Ikonik 'Makan Siang di Atas Pencakar Langit'
Jakarta, CNN Indonesia-- Membuat ulang foto ikonik terkenal dari 1932 di Rockefel2025-06-08Presiden Macron Anugerahkan Grand Croix de la Légion d’Honneur kepada Presiden Prabowo
Warta Ekonomi, Magelang - Presiden Republik Prancis, Emmanuel Macron, secara resmi menganugerahkan G2025-06-08
最新评论