时间:2025-06-06 18:22:19 来源:网络整理 编辑:休闲
Jakarta, CNN Indonesia-- Beberapa spot wisata di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mengalami perub quickq安装包
Beberapa spot wisata di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mengalami perubahan nama, dengan kembali menggunakan sebutan asli dengan bahasa lokal dari masa lalu.
Spot wisata di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dari Bukit Teletubbies hingga Pasir Berbisik, namanya dihapus, setelah Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) memutuskan tak lagi memakai nama-nama populer itu.
Kebijakan ini sudah dimulai oleh BBTNBTS sejak Agustus 2024. Penjelasan itu tertuang dalam unggahan di akun media sosial Instagram resmi BBTNBTS.
Pilihan Redaksi
|
"Kali ini, giliran papan nama yang biasa sahabat kenal dengan Love Hill atau Bukit Cinta telah berganti menjadi Lemah Pasar sejak 18 Oktober 2024. Pergantian ini juga disertai dengan penambahan papan informasi terkait Lemah Pasar dan juga Bukit Kedaluh," bunyi keterangan TNBTS.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semoga dengan mengusung jargon Harmoni Konservasi Alam dan Budaya, nilai sejarah dan memiliki kultural historis masyarakat tengger semakin terjaga. Salam Lestari," imbuhnya.
Perubahan nama kembali ke asli itu mendapat sambutan positif dari para pengunjung Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Menurut mereka, nama spot wisata sesuai aslinya berarti tidak meninggalkan kearifan lokal.
"Terima kasih apresiasi utk TN. BTS. Untuk para pengelola TN atau tempat wisata lain utk mengangkat mengedepankan budaya/kearifan lokal. Tidak perlu lah agar terlihat modern, ke barat2an, biar mudah viral dan semacamnya. Kita harus bangga dgn budaya dan warisan adiluhung bangsa kita. Salam," tulis akun wanaindra.
"Naaah gini malah lebih cakep," timpal akun @febrirdhn.
"Suka banget ini. Mendunia tapi tetap dengan kearifan lokalnya yg penuh makna," ujarakun tiyan_achmad.
Berikut nama-nama spot wisata Bromo yang diganti dengan bahasa lokal.
1. Bukit Teletubbies menjadi Lembah Watangan
2. Bukit Cinta menjadi Lemah Pasar
3. Bukit Kingkong menjadi Bukit Kedaluh
4. Pasir Berbisik/Laut Pasir menjadi Pusung Gedhe.
Amsterdam Larang Pembangunan Hotel Baru Demi Perangi Overtourism2025-06-06 18:14
Sanggar Sarana Baja Hadirkan Rough Terrain Crane Berstandar Internasional di Indonesia2025-06-06 17:52
FOTO: Kampung Pempek Tanggo Rajo Cindo, Tempat Berburu Pempek Murah2025-06-06 16:50
BNPB Janji Bakal Beri Bantuan untuk Perbaikan Rumah Warga yang Terdampak Erupsi Gunung Ruang2025-06-06 16:47
Tak Boleh Tidur Sebelum Pesawat Lepas Landas, Apa Alasannya?2025-06-06 16:41
Cerita Bayi Kembar Lima Lahir di Indramayu2025-06-06 16:18
Bale Properti BTN Dongkrak Kredit Rp800 Miliar dalam 3 Bulan2025-06-06 16:14
Krisis Mengancam, Euro Gamang di Antara Kondisi Politik Prancis2025-06-06 16:12
Pemprov DKI Catat Penerbitan 1.161 Izin Usaha Mikro Kecil2025-06-06 16:11
Pengendara Fortuner Disebut Buang Plat TNI Palsu di Lembang2025-06-06 15:51
Masih Soal Kasus Setnov, Mahfud: Segera Dilimpahkan ke Pengadilan2025-06-06 18:10
PKB Jakarta Minta Ida Fauziah Maju Pilkada, Respons Cak Imin: Kita Masih Butuh 10 Kursi Lagi2025-06-06 18:08
Menteri Ekraf Sebut Secret Riding Akselerasi UMKM dan Industri Kreatif Menuju Skala Global2025-06-06 18:00
Semen Indonesia (SMGR) Bakal Kucurkan Dividen Rp648,75 Miliar, Investor Dapat Segini2025-06-06 17:49
7 Jenis Susu Sapi Selain Evaporasi, Mana yang Lebih Sehat?2025-06-06 17:39
Cara Cek Aplikasi Bansos Kemensos, Ini Langkah dan Manfaatnya2025-06-06 17:25
Rocky Gerung: Bagus Elite Politik di Atas Bertengkar, Ramai Lagi, Jadi Kasus Saya Hilang Hahaha2025-06-06 16:41
BRI Raih Kinerja Positif di Kuartal I 2025, Rp934,95 T Dana Murah hingga 1,2 Juta AgenBRILink2025-06-06 16:05
Polisi Kembali Amankan Pupuk Bersubsidi Siap Edar2025-06-06 15:45
Indonesia Mantapkan Peran Maritim Global Lewat Kolaborasi Strategis dengan IMO2025-06-06 15:43