Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

时尚 2025-05-30 14:12:36 2

JAKARTA,6js.uk quickq下载 DISWAY.ID-HakimKonstitusi Arief Hidayat mengatakan Indonesia sedang tidak baik-baik saja di berbagai sektor.

Arief menilai, kondisi ini belum pernah terjadi, bahkan di era Orde Baru sekali pun.

Hal itu diungkapkan dalam acara Konferensi Hukum Nasional dengan tema Strategi dan Sinergitas Penegakan Hukum Tindak Pidana Korupsi di Jakarta Pusat, Rabu, 25 Oktober 2023.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

BACA JUGA:Gibran Dikabarkan Masuk Golkar, Airlangga: Ini akan Terus Berproses

"Ada indikasi pertanyaan apakah Indonesia saat ini sedang baik-baik saja atau tidak? Saya mengatakan di berbagai sektor kehidupan bangsa Indonesia sedang tidak baik-baik saja," kata Arief.

Bahkan, kata Arief, sistem tata negara saat ini sudah mulai menjauh dari Undang-Undang Dasar 1945.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

BACA JUGA:Batas Usia Capres-Cawapres, Pusat Riset Politik BRIN : Putusan MK Janggal bahkan Cacat Hukum

"Sekarang ada kecenderungan sistem ketata negaraan dan sistem bernegara yang sudah jauh dari keinginan pembukaan UUD 1945," sambung Arief.

Ia menyebut saat ini kekuasaan semakin terpusat dan dipegang oleh segelintir orang.

Hakim MK : Indonesia Sedang Tidak Baik

Dia menilai, kondisi Indonesia saat ini lebih parah dari rezim orde lama Sukarno dan orde baru Soeharto.

"Bayangkan, di era Soeharto, di era rezim orde lama atau orde baru sekalipun itu tidak ada kekuatan yang terpusat di tangan-tangan tertentu," ujarnya.

"Akan tetapi sekarang, sistem ketatanegaraan dan sistem bernegara Indonesia, coba bayangkan dia mempunyai partai politik."

"Dia mempunyai tangan-tangan di bidang legislatif, dia mempunyai tangan-tangan di bidang eksekutif, sekaligus juga dia mempunyai tangan-tangan di bidang yudikatif."

"Sekaligus dia juga sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal," jelasnya panjang lebar.

Tak hanya itu, segelintir orang tersebut juga memiliki media massa hingga modal untuk berkuasa.

"Kemudian selain dia menguasai, mempunyai tangan-tangan di eksekutif, legislatif, yudikatif, dia juga mempunyai partai politik, sekaligus dia juga mempunyai media massa."

"Dia juga mempunyai sebagai pengusaha besar yang mempunyai modal, itu di satu tangan atau beberapa orang segelintir saja," sambung dia.

Arief pun mengaku prihatin atas keadaan Indonesia saat ini.

Bahkan menurutnya, hal seperti ini belum pernah terjadi di zaman presiden sebelumnya.

"Ini tidak pernah terjadi di zaman Soeharto, bahkan di zamannya pak SBY belum nampak betul seperti di zaman sekarang. Oleh karena itu kita harus hati-hati betul melihat fenomena ini," ungkap Arief.

本文地址:http://www.qn-quickq.com/news/4e399646.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Relakan Jokowi Musra, AHY Ikut Kritiki

MAXSINE × SAIC

伦敦国王学院排名如何?

BI Catat Neraca Pembayaran Indonesia Defisit US$ 800 Juta pada Kuartal I 2025

Pengungsi Korban Gempa Papua Makin Bertambah Menjadi 2.136 Jiwa

Internet Susah Sinyal! Ini Cara Cek Saldo Dana Bansos BLT BBM 2025 Selain Pakai HP

Darurat! Anies Baswedan Ancam Injak Rem Darurat

INPEX Masela Gaet PGN, PLN, dan Pupuk Indonesia untuk Penjualan Gas dan LNG Abadi

友情链接