Merasa Tak Nyaman saat Menginap di Rumah Mertua, Apa Alasannya?
Momen mudik Lebaranmemungkinkan kunjungan atau bahkan menginap di rumah mertua.
Bagi sebagian orang, hal ini terasa biasa saja. Tapi, bagi sebagian lainnya, berkunjung dan menginap di rumah mertua ibarat siksaan.
Banyak orang yang merasa tidak nyaman saat harus menginap di rumah mertua. Apa alasannya?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Jangan lupakan juga faktor kehadiran keluarga besar saat Lebaran. Anda bisa jadi enggan menghadapi keluarga besar dengan segala tingkah polah mereka.
Misalnya saja sikap nyinyir atau bahkan terus mencecar Anda dengan pertanyaan-pertanyaan. Hal ini biasanya berlaku untuk pasangan yang belum dikaruniai momongan meski telah lama berumah tangga.
Lantas, apa yang harus dilakukan?
Pertama, bangun empati Anda. Ambil pendekatan berbeda untuk memahami hal-hal yang mereka lakukan.
Jangan lupa juga untuk selalu mengkomunikasikannya rasa tidak nyaman dengan pasangan. Perlu diingat, pasangan tumbuh besar di lingkungan keluarga besar dan tempat Anda menginap.
Selain itu, hindari topik-topik sensitif yang rawan memicu konflik. Tetap bersikap tenang jika Anda merasa tidak setuju dengan apa yang dilakukan keluarga besar.
Anda juga disarankan untuk tidak memasukkan omongan-omongan yang menyinggung perasaan ke dalam hati.
(tim/asr)下一篇:Guru Mau Cetak SKP di Akses e
相关文章:
- Bersiap Lawan Ancaman Siber, BSSN Lakukan Pelatihan untuk Ciptakan SDM Kompeten
- Deretan Tempat Wisata Terdampak Kebakaran Hebat Los Angeles
- DTSEN Jadi Kunci Pencairan Bansos PKH BPNT 2025, Cek Nama Kamu di cekbansos.kemensos.go.id
- Penumpang Ditangkap Petugas Bandara Usai Nekat Bawa Tengkorak Buaya
- Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
- Makan Hot Dog di Korea Utara Bisa Berujung Hukuman Kerja Paksa
- 2025年建筑学qs世界大学排名TOP30
- Menteri PPPA Berharap Kampus Jadi Pelopor Budaya Bebas Kekerasan
- Awal Mula 233 Ijazah STIKOM Bandung Dibatalkan, Kampus Bertanggung Jawab Lakukan Remedial
- Tiba di Malaysia, Presiden Prabowo Akan Hadiri KTT ASEAN Bertema Inklusivitas dan Keberlanjutan
相关推荐:
- Tarif Tol Tak Ada Diskon Jelang Nataru 2024/2025, Begini Dalil Jasa Marga
- Antusiasme Diaspora Indonesia Sambut Kedatangan Presiden di Kuala Lumpur
- 2025年世界服装设计学院排名
- JPU: Banyak Kejanggalan soal Tuduhan Kekerasan Seksual Putri Candrawathi
- Presiden Prabowo Bertolak ke Singapura untuk Kunjungan Kenegaraan
- Trump Kesal Lihat Tingkat Uni Eropa, Mau Balas Tarif Besar untuk Impor Kendaraan dan Suku Cadang
- Pagi Ceria! IHSG Hari Ini Dibuka Menanjak 0,22% ke Level 7.229
- 10 Makanan Tinggi Kalsium Selain Susu, Patut Dicoba saat Mulai Menua
- Daftar Lengkap Upah Minimum 2025 di Jabodetabek, UMK Bekasi Rp5.690.752
- Dukung Perdagangan dan Investasi Antar Negara, Kadin Temui Parlemen Inggris
- Metrodata Jalin Kemitraan Strategis dengan Workday untuk Transformasi Bisnis Digital di Indonesia
- Kopi Lelet Pandawa UMKM Binaan SIG Berhasil Tembus Pasar Nasional, Omzet Capai Rp30 Juta per Hari
- Penampakan Fosil Homo Erectus di Museum Nasional Indonesia, Pertama Dipamerkan sejak Ditemukan
- Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
- Dukung Perluasan Ganjil Genap, Gerindra Sebut Jalanan Jakarta Semakin Crowded
- DEB Ketahanan Pangan Pertamina Hadir di Hari Susu Nasional 2025, Bawa Energi Sehat dari Desa
- Kopi Lelet Pandawa UMKM Binaan SIG Berhasil Tembus Pasar Nasional, Omzet Capai Rp30 Juta per Hari
- Polda Kaltim Tetapkan Kapten Kapal MV Ever Judger Tersangka Tumpahan Minyak
- Polda Kaltim Tetapkan Kapten Kapal MV Ever Judger Tersangka Tumpahan Minyak
- BKKBN Temukan Kasus Stunting saat Makan Bergizi Gratis di Ciracas